ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Dalam ketentuan perundang-undangan sangatlah terang menyebutkan tiap-tiap aksi razia harus menempatkan pelang sedikitnya 100 mtr. dari tempat petugas paling depan berjaga.
Mirisnya, tidak cuma tidak mematuhi, tiga polisi jalan raya jadi memukul ingindara yang ingin memastikan legalitas razia itu.
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) M.
Nasser menilainya, tindakan itu tak semestinya dikerjakan oleh aparat penegak hukum.
Mengingat pekerjaan dari Polisi yakni membantu, membuat perlindungan, mengayomi dan melayani orang-orang, bukanlah jadi demikian sebaliknya.
Menurut Nasser, masalah di atas semestinya memberi cukup alasan atasan ketiga polisi itu memberi sanksi tegas.
Apabila ketiga polisi itu tak diberi sanksi, jadi citra Bhayangkara di mata beberapa orang akan semakin alami penurunan.
" Polisi yakni rekan orang-orang, apabila ada seperti ini tak benar.
Karena itu harus ditindak keras tidak dapat dilewatkan dan utama.
Karena apabila ada buah apel yang busuk itu dalam satu keranjang itu hanya tinggal menanti waktu apel yang lain busuk.
Jadi sanksi hukuman harus jelas dan tegas, " katanya saat dihubungi merdeka. com, Selasa (17/5) malam.
Nasser memberi, tiga anggota kepolisian itu telah mencederai usaha dari Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti dalam lakukan perbaikan citra petugas berseragam cokelat tersebut di hadapan beberapa orang.
Sebagai penegak hukum, harusnya mereka melakukan tindakan sama seperti prosedur standard yang ada, tidaklah jadi tak mematuhi ketetapan itu.
"
Tindakan ketiga anggota kepolisian itu sesungguhnya,
menurut saya tak benar karena demikian mengganggu
usaha pimpinan Polri untuk lakukan perbaikan citra dalam gagasan peroleh kepercayaan umum, dan itu tak bagus serta tak pas dengan SOP (Standard Operational Prosedur), " jelas Nasser.
''Polisi harus menolong, bikin perlindungan, mengayomi dan melayani beberapa orang.
Bahkan apabila ada beberapa orang memiliki permasalahan diberikan semacam pertolongan tidaklah dengan memarahinya, apabila benar dipukul jadi demikian keterlaluan, " sambungnya.
Di sisi lain, Nasser menginginkan beberapa orang turut ambil segi dalam perbaikan citra kepolisian. Karena itu dia memohon agar apabila ada tindakan sama kembali berjalan untuk selekasnya mencatat nama petugas itu.
Bahkan apabila memang begitu mungkin saja tidak untuk segan-segan memfotonya. Tetapi data itu bukannya dimasukan ke sosial media, namun dilaporkan kepada pihak yang lebih berwenang.
" Beberapa orang apa yang butuh lakukan, apabila polisi yang harusnya menolong, bikin perlindungan, mengayomi dan melayani beberapa orang tak berikan seperti itu?
Beberapa orang tak perlu takut, difoto orangnya lalu dibawa ke kantor polisi.
Misalnya yang tiga orang tadi di Ciputat, tak butuh harus dibawa (laporannya) ke Ciputat, Tangerang, cukup dibawa ke Polsek paling dekat dilaporkan. Demikian paling utama itu, " tutupnya.
Lebih dahulu diberitakan, momen pemukulan ingindara oleh tiga orang polisi itu dihadapi Wisnuhandy Widyoastono.
Lewat akun Facebook miliknya, Selasa (17/5), Wisnu mengaku dipukuli tiga anggota kepolisian. Aksi kekerasan itu jalan saat dia ajukan pertanyaan surat pekerjaan mereka.
Bukannya dipenuhi, beberapa petugas jadi memarahinya hingga buat Wisnu demikian kali menjelaskan alasannya ajukan pertanyaan surat pekerjaan itu.
Tidak ada diduga, satu di antara polisi selekasnya memukul kepalanya, lantas diikuti dua relasi yang lain.
Mirisnya, komandan yang ada di depan korban hanya berdiam diri.
Tak ada usaha untuk mengatasi aksi anak buahnya, waktu korban terpojok barulah atasan ketiga polisi itu memisahkan mereka.
0 Response to "Jika Mereka Marah Ditanya Surat Tugas Razia, Trus Kita Harus Apa..??? Ini Jawabanya,..!!! Bantu Share Agar Polisi Tidak Semena-Mena..!!"
Posting Komentar