ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Hanya satu tulang yang tidak akan dimakan tanah saat unsur yang lain hancur serta menyatu dengan tanah adalah tulang ekor
Tulang ekor ('AJB Dzamb) atau dalam bahasa ilmiahnya vetebrae cocigeus jadi menarik itu dikaji baik dari segi ilmiah, ataupun dari segi kehancuran alam semesta (kiamat). Hal semacam ini dikarenakan karena tulang ekor mempunyai dua dimensi yakni dimensi awal penciptaan serta dimensi awal dibangkitkan sesudah mati.
Seperti di ketahui, rangka manusia terbagi dalam susunan beragam type tulang yang tersambung oleh sendi serta digerakan oleh otot. Rangka terbagi dalam 3 bagian ; rangka tengkorak, rangka tubuh serta rangka alat gerak. Bagian-bagian rangka itu saling terkait satu dengan yang lain membuat badan. Rangka badan memiliki manfaat yang begitu utama untuk keberlangsungan serta kesempurnaan hidup manusia.
Yang menarik jauh hari Rasulullah pernah bersabda dalam haditsnya:
. " Setiap anak Adam untuk makan kotoran, namun tulang ekor serta membuat berkuda
" Semua sisi tubuh anak Adam akan musnah dikonsumsi bumi terkecuali tulang ekor. Darinyalah ia di ciptakan serta darinyalah ia dibangkitkan kembali " (HR Muslim. No 2955)
Terangkan Abu krep Mohammed bin Alaa bercerita Abu Muawiyah Aloamc dari Abu Saleh Abu Hurairah kalau Rasulullah, saw pada dua Trumpet-ledakan Forty Mereka berkata: Wahai kata Abu Hurairah hari empat puluh abit kata Forty bulan menyampaikan abit menyampaikan empat puluh tahun menyampaikan abit jadi Tuhan turun ini akan tumbuh air dari langit waktu itu tumbuh tumbuhan serta tak manusia apa-apa namun hanya menggunakan satu tulang, tulang ekor serta itu naik penciptaan Kiamat
" D iantara dua tiupan yaitu empat puluh. " Ia menyampaikan, " empat puluh hari? " Saya menampik. " Ia menyampaikan, " empat puluh bln.? " Beliau berkata " Saya menampik. " Lalau ia berkata, lalu air turun dari langit, jadi mereka tumbuh seperti tumbuhnya tunas. " Dia berkata, " tidak ada suatu hal yang tersisa terkecuali jadi usang terkecuali tulang ekor. Darinyalah makhluk disusun kembali ke hari kiamat. " (HR. Muslim)
Penjelasan tentang dua tiupan yaitu empat puluh, dapat empat puluh hari, bulan serta dapat pula empat puluh tahun, arti dari empat puluh jarak dua tiupan ini yaitu Allah yang lebih tahu.
Ibnu Katsir menjelaskan dalam kitabnya yang ditranslate dalam bahasa Indonesia Malapetaka akhir zaman, di halaman 370, kalau arti dari dua tiupan adalah mungkin saja tiupan surprise serta tiuoan kematian, atau dapat pula berarti tiupan kematian serta kebangkitan berdasar pada hadits di atas.
Satu lagi dari hadits Nabi yang dapat dibuktikan kebenarannya dengan cara ilmiah, yaitu tulang ekor. Hanya satu tulang yang akan tidak dikonsumsi tanah saat unsur yang lain hancur serta menyatu dengan tanah. Hal semacam ini sudah di sampaikan Nabi dalam sabdanya 14 masa yang silam. Beliau juga menyampaikan kalau darinyalah diawali penciptaan serta darinya akan diawali dihidupkan kembali sesudah mati, Subhanallah. Walau sebenarnya waktu itu belum ada tehnologi serta peralatan mutakhir yang bisa digunakan untuk mempelajari, bahkan juga beberapa sahabatpun yang tahu hadits ini tak tertarik untuk mempelajari pengetahuan. Karena mereka begitu yakini kalau apa yang keluar dari Lisan Rasul yaitu wahyu. Ini menunjukkan kalau Rasulullah yaitu utusan Allah yang membawa berita benar dari Allah Subhanallah wa Ta’ala.
Yaitu Hans Spemann ilmuwan dari Jerman yang mempelajari perubahan sel telur pada hewan. Mereka temukan kalau sel sp37m4 yang tekah bercampur dengan sel telur terbagi-bagi sampai sekian kali hingga jadi sebentuk piringan yang terdiri atas dua lapis sel, selyang pertama ada diatas (epiplast) serta susunan ke-2 ada dibawah (Hypoplast). Ke-2 piringan ini tidak tunjukkan ketidaksamaan sekalipun hingga pada akhirnya nampak benang halus pada susunan yang teratas yang dimaksud “benang pertama” atau “benang permulaan (the primary streak atau the primitive streak). Pada ujung benang inti ini ada simpul pengikat yang dimaksud “simpul pertama” (the primary node).
Beberapa peneliti juga temukan kalau sesudah penciptaan semua system tubuh janin, pita pertama ini tertarik untuk lalu tersimpan di ujung tulang punggung tulang belakang. Mereka tercengang saat temukan sistem penciptaan semua system badan janin yang dikerjakan oleh beberapa sel pertamadi selama benang pertama serta simpul-simpuilnya. Oleh karena itu merenya menyebutnya Pengatur Pertama (The Primary Organizer). Dari riset yang dikerjakan membawa mereka pada kesimpulam kalau tulang ekor adalah unsur yang pertama serta utama dalam sistem penciptaan manusia.
Hans Spemann pada th. 1931 serta 1932 selalu coba lakukan penelitian, salah satunya ada dua yang populer.
Pertama, Hans Spemann serta dan sebagian asistennya berusaha untuk untuk mengisolasi pita pertama (tulang ekor) itu serta lalu menanamkannya pada satu diantara gen hewan amfibi. Nyatanya sel itu tumbuh pada poros lain diluar poros janin indung yang ditanaminya. Penelitian ini menunjukkan kalau tulang ekor tak dipengaruhi apapun walau diisolasi serta dipisahkan dari sel indungnya.
Ke-2, Hans Spemann serta kawan-kawannya coba memindahkan pita pengatur (tulang ekor) di rebus hingga mendidih sebagian waktu lantas tulang ekor itu ditanam pada janin lain. Nyatanya, ia tetaplah menumbuhkan sel-selnya dengan cara mandiri, tak dipengaruhi oleh sistem pendidihan itu sekalipun.
Dengan bebrapa penelitian yang dikerjakan oleh Hans Spemann serta beberapa rekannya, pada akhirnya pada th. 1923 dia menperoleh penghargaan Nobel dalam bagian biologi sebagai penghargaan atas penemuan regulator paling utama (The First Organizer) serta perannya dalam penciptaan semua susunan jaringan, organ, serta system janin. Ia juga temukan kalau organ badan ini akan tidak musnah untuk selamanya.
Karenanya ada penemuan atau pembuktian ini jadi isyarat kuat kalau apa yang di sampaikan oleh Nabi yaitu kebenaran yang semua bersumber dari Allah. Karenanya ilmu dan pengetahuan didunia ini mesti dikembalikan pada Allah sang maha pencipta.
Hal yang menarik untuk di ambil hikmahnya yaitu sesudah diketemukannya oleh Hans Spemann regulator pertama (The First Organizer) kita jangan pernah lupa kalau regulator dari regulator pertama itu yaitu Allah Subhanahu wa Ta'ala yang maha berkehendak atas semua suatu hal.
. " Setiap anak Adam untuk makan kotoran, namun tulang ekor serta membuat berkuda
" Semua bagian tubuh anak Adam akan musnah dikonsumsi bumi terkecuali tulang ekor. Darinyalah ia di ciptakan serta darinyalah ia dibangkitkan kembali " (HR Muslim. No 2955)
Pada Ramadhan th. 1423 H bertepatan dengan th. 2003, DR. Utsman Gailan, lakukan riset dengan membakar dua jaringan tulang ekor paling akhir dari lima tulang belakang kambing dengan gas sepanjang sepuluh menit sampai betul-betul hitam seperti arang. Seteah itu, disaksikan oleh beberapa guru besar pengetahuan jaringan di Kampus Shanaa, Mesir. Ia mengecek tulang belakang yang dibakar itu. Nyatanya, MasyaAllah, diperoleh hasil kalau sel tulang belakang itu sekalipun tak dipengaruhi.
Karenya sains dalam Islam tak dapat dipisahkan, pendidikan harus kita bangun di atas landasan tauhid kalau semua suatu hal yang ada didunia ini serta semua macam ilmunya yaitu bersumber dari Allah. Mudah-mudahan satu diantara keajaiban penciptaan tulang ekor makin memberi keimanan kita pada Allah Subhanahu Wata'ala. Allahu A'lam. * / Mohammad Ramli
sumber; www.hidayatullah.com
Rep: Admin Hidcom
Editor : Cholis Akbar
0 Response to "INILAH....!!!! Keajaiban Tulang Ekor “The Primary Organizer” Yang Tidak Akan Hancur Dimakan Tanah..... Berikut Penjelasannya....!!!!"
Posting Komentar