ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Ada seseorang pemuda Arab yang barusan menyelesaikan bangku kuliahnya di Amerika. Pemuda ini yaitu salah seorang manusia yang di beri nikmat oleh Alloh berupa ilmu mengenai agama Islam, bahkan ia bisa memahaminya. Terkecuali sebagai seorang pelajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Waktu ada di Amerika, ia berteman dengan salah seorang Nasrani. Jalinan mereka akrab. Keakraban pemuda Arab itu dengan seorang Nasrani didasari harapan semoga Allah memberikannya hidayah untuk masuk Islam.
Disuatu hari mereka berdua berjalan-jalan di satu perkampungan di Amerika, serta melintas di depan satu gereja yang ada di kampung itu. Si Nasrani bakal masuk gereja itu, serta memohon supaya pemuda Arab itu turut masuk kedalam gereja. Awal mulanya pemuda Arab itu keberatan dengan keinginan rekannya itu, namun lantaran ia selalu didesak, pada akhirnya pemuda itu juga penuhi keinginan si Nasrani itu. Lantas masuklah ia kedalam gereja serta duduk di satu diantara bangku dengan hening, seperti rutinitas mereka.
Saat pendeta gereja itu masuk, beberapa hadirin serentak berdiri untuk memberi penghormatan. Di saat itu si pendeta agak terbelalak waktu melihat beberapa hadirin.
Ia juga berkata : “Di tengah kita ada seseorang muslim. Saya mengharapkan ia keluar dari sini. ”
Pemuda Arab itu tak bergeming dari tempatnya. Pendeta itu mengatakan pengucapan itu berulang-kali, namun ia tetaplah tak bergeming dari tempatnya.
Sampai pada akhirnya pendeta itu berkata : “Aku minta ia keluar dari sini serta saya bakal menanggung keselamatannya. ”
Barulah pemuda Arab itu beranjak keluar. Di ambang pintu, ia ajukan pertanyaan pada si Pendeta, “Bagaimana anda ketahui bila saya seseorang muslim? ”
Pendeta itu menjawab, “Dari sinyal yang ada di wajahmu. ”
Lalu ia bakal beranjak keluar. Namun si Pendeta menginginkan memakai kehadiran pemuda ini, yakni dengan ajukan sebagian pertanyaan. Maksudnya adalah untuk menyudutkan serta membuat malu pemuda itu, sekalian mengokohkan agama serta gerejanya.
Si Pendeta berkata, “Aku bakal membiarkan anda keluar dari tempat suci ini sesudah saya ajukan pada anda 22 pertanyaan, dan anda harus menjawabnya dengan tepat”
Sang pemuda Arab itu tersenyum serta berkata, “Silahkan! ”
Sang Pendeta juga mulai ajukan pertanyaan dengan pertanyaan yg tidak masuk akal :
· Katakan satu yang akan tidak ada duanya,
· Dua yang tak akan ada tiganya,
· Tiga yang akan tidak ada empatnya,
· Empat yang akan tidak ada yang limanya,
· Lima yang akan tidak ada enamnya,
· Enam yang akan tidak ada tujuhnya,
· Tujuh yang akan tidak ada delapannya,
· Delapan yang akan tidak ada sembilannya,
· Sembilan yang akan tidak ada sepuluhnya,
· Suatu hal yang bernilai sepuluh,
· Sebelas yang akan tidak ada dua belasnya,
· Dua belas yang akan tidak ada tiga belasnya,
· Tiga belas yang akan tidak ada empat belasnya,
· Katakan suatu hal yang bisa bernafas namun tak memiliki ruh!
· Apa yang disebut dengan kuburan jalan membawa diisi?
· Siapakah yang berdusta namun masuk ke surga?
· Katakan suatu hal yang di ciptakan Alloh namun Dia mencemoohnya?
· Katakan makhluk yang di ciptakan Alloh dengan tanpa ada bapak serta ibu!
· Siapakah yang terwujud dari api, siapakah yang di’adzab dengan
api dan siapakan yang terpelihara dari api?
Siapakah yang terwujud dari batu, siapakah yang di’adzab dengan batu dan siapakah yang terpelihara dari batu?
Katakan suatu hal yang di ciptakan Alloh serta dikira besar!
Pohon apakah yang memiliki 12 ranting, tiap-tiap ranting memiliki 30 daun, tiap-tiap daun memiliki 5 buah, 3 dibawah naungan serta 2 dibawah sinaran matahari?
Mendengar pertanyaan yang aneh serta dibuat-buat itu pemuda itu juga tersenyum dengan senyuman memiliki kandungan kepercayaan pada Alloh. Sesudah membaca bismillah ia berkata :
Satu yang mustahil ada duanya adalah Allah
Dua yang mustahil ada tiganya adalah malam serta siang. Alloh berfirman :
“Dan Kami menjadikan malam serta siang sebagai dua sinyal (kebesaran kami). ” (Surat Al Isra’, ayat 12)
Tiga yang mustahil ada empatnya yakni kekhilafan yang dikerjakan Nabi Musa waktu Khidir menenggelamkan perahu, membunuh seseorang anak kecil, serta waktu menegakkan kembali dinding
yang nyaris rubuh. (Surat Al Kahfi, ayat 71-82).
Empat yang mustahil ada limanya yakni empat kitab samawi : Taurat, Injil, Zabur dan Al-Qur’an.
Lima yang mustahil ada enamnya yaitu shalat lima
waktu.
Enam yang mustahil ada tujuhnya yaitu jumlah hari saat Alloh membuat makhluk.
Tujuh yang mustahil ada delapannya yaitu langit yang sejumlah tujuh susunan. Alloh berfirman :
“Yang telah membuat tujuh langit berlapis-lapis…” (Surat Al Mulk, ayat 3).
Delapan yang mustahil ada sembilannya adalah malaikat pemikul ‘Arsy Ar-Rahman. Alloh berfirman :
“Dan malaikat-malaikat ada di penjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan malaikat menjunjung ‘Arsy Rabbmu di atas kepala mereka. ” (Surat Al Haaqah, ayat 17).
Sembilan yang tak ada sepuluhnya yaitu mukjizat yang didapatkan pada Nabi Musa AS : Tongkat, Tangan yang bersinar, Angin topan, Musim Paceklik, Katak, Darah, Kutu dan Belalang
Suatu hal yg tidak kian lebih sepuluh yakni kebaikan, Alloh SWT berfirman, “Barangsiapa yang berbuat kebaikan, jadi untuk dia sepuluh kali lipat. ” (Al An’am : 160)
Sebelas yang tidak ada dua belasnya yakni saudara-saudara Yusuf.
Dua Belas yang tidak ada tiga belasnya yakni Mukjizat Nabi Musa yang ada dalam firman Alloh : “Dan (ingatlah) waktu Musa memohon air untuk kaumnya, lantas Kami berfirman, “Pukullah batu itu dengan tongkatmu. ” Lantas memancarlah daripadanya dua belas mata air. ” (al Baqoroh : 60)
Tiga Belas yang tiada empat belasnya yaitu jumlah Saudara Yusuf ditambah bapak dan ibunya.
Adapun yang bernafas tetapi tidak mempunyai ruh adalah saat subuh. alloh SWT berfirman, “Dan saat subuh jika fajarnya mulai menyingsing. ” (At Takwir : 18)
Kuburan yang membawa berisi yaitu ikan yang menelan Nabi Yunus AS.
Mereka yang berdusta tetapi masuk ke dalam surga yaitu saudara-saudara Yusuf, yaitu saat mereka berkata pada ayahnya, “Wahai bapak kami, sesungguhnya kami pergi berlomba-lomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lantas dia dimakan srigala. ” Setelah kedustaan terungkap, Yusuf berkata pada mereka, “Tak ada cercaan pada kalian” Dan bapak mereka Ya’qub berkata, “aku akan memohonkan ampun pada Rabbku. sesungguhnya Dia-lah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ”
Sesuatu yang diciptakan alloh tetapi tidak Dia sukai adlaha suara keledai. Alloh SWT berfirman, “Sesungguhnya sejelek-jeleknya suara yaitu suara keledai. ” (Luqman : 19)
Makhluk yang diciptakan alloh tanpa ibu dan bapak yaitu Nabi adam, Malaikat, unta Nabi Shalih dan kambing Nabi Ibrahim.
Makhluk yang diciptakan dari api yaitu iblis, yang diadzab dengan api yaitu Abu Jahal dan yang terpelihara dari api yaitu Nabi Ibrahim. Alloh SWT berfirman, “Wahai api dinginlah dan selamatkan Ibrahim. ” (al Anbiya)
Makhluk yang terbuat dari batu yaitu unta Nabi Shalih, yang diadzab dengan batu yaitu tentara bergajah dan yang terpelihara dari batu yaitu Ash-Habul Kahfi (penghuni gua)
Pemuda arab itu selalu melanjutkan perkataannya. Ia menjawab pertanyaan yang dibuat-buat dengan jawaban yang sesuai dengan firman Alloh. Walaupun pertanyaan itu sengaja dibuat hanya untuk mempermalukannya, tetapi pemuda itu dapat menjawabnya dengan tenang. Hingga sampailah pada jawaban yang terakhir ;
Adapun pohon yang memiliki 12 ranting, mempunyai 30 daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah teduhan dan 2 di bawah sinaran matahari maknanya : pohon yaitu th., ranting yaitu bln., daun yaitu hari dan buahnya yaitu shalat lima waktu, tiga dikerjakan di malam hari dan dua di siang hari.
Pendeta dan para hadirin juga merasa takjub mendengar jawaban pemuda muslim itu. Lalu pemuda itu juga pamit saat semua sedang terbuai dalam kekaguman terhadap jawabannya. Namun sebelum pergi, pemuda itu meminta si Pendeta supaya menjawab satu pertanyaan saja. Permintaan ini disetujui oleh si Pendeta.
Pemuda ini berkata : “Apakah kunci surga itu? ” Mendengar pertanyaan itu lidah si Pendeta jadi kelu, hatinya diselimuti keraguan serta rona wajahnya juga berubah. Ia berusaha menyembunyikan kekhawatirannya tetapi hasilnya nihil. Orang-orang yang ada di gereja itu selalu mendesaknya supaya menjawab pertanyaan itu, namun ia berusaha mengelak.
Mereka berkata, “Anda sudah melontarkan 22 pertanyaan ngawur kepadanya dan pemuda itu dapat menjawab semua. Sementara ia hanya memberimu satu pertanyaan masuk akal, namun anda tidak dapat menjawabnya! ”
Pendeta itu berkata : “Sungguh aku tahu jawaban dari pertanyaan itu, namun aku takut kalian marah. ”
Mereka menjawab : “Kami akan menjamin keselamatan anda. Sang Pendeta juga berkata ; “Jawabannya adalah Asyhadu alla Ilaaha Illallaah wa Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah. ”
Lalu si Pendeta dan orang-orang yang hadir di gereja itu juga memeluk agama Islam. Sungguh Alloh sudah menganugerahkan kebaikan dan menjaga mereka dengan Islam melalui tangan seorang pemuda muslim yang bertakwa.
Kisah nyata ini diambil dari mausu’ah Al-Qishash Al-Waqi’ah melalui internet, www. gesah. net. Orang yang berakal (termasuk para pendeta), sebenarnya telah mengetahui kalau Islam yaitu agama yang diturunkan pada Nabi Muhammad r serta akan menjaga manusia dalam kesejahteraan baik didunia maupun di akhirat. Tetapi apa yang menyebabkan hati para pendeta itu masihlah tertutup, bahkan cenderung mereka sendiri yang tutup rapat jiwanya. Semoga Alloh memberikan hidayah pada mereka yang ingin berpikir. (www. gesah. net./mediainformasiislam.net)
0 Response to "SUBHANLLAH...!!! Satu Gereja Masuk Islam Setelah Mendengar Penjelasan Ini {Yuk Baca Selengkapnya} "
Posting Komentar